FURIA vs G2

daily-fps.org– Pertandingan FURIA vs G2 di ajang FISSURE Playground 2 jadi salah satu duel paling ditunggu di scene CS2 bulan ini. Masih segar di ingatan ketika G2 dengan mudah menghempaskan FURIA di semifinal BLAST Open London dengan skor telak dua kali 13-5, sebelum akhirnya huNter- dan timnya mengangkat trofi. Banyak yang mengira duel kali ini bakal berakhir sama, tapi ternyata cerita berbeda hadir di server.

FURIA tampil beringas, mengamankan kemenangan 2-0 atas G2 dan membuat mereka tinggal selangkah lagi menuju babak playoff. Buat KSCERATO dan kawan-kawan, hasil ini bukan cuma soal poin, tapi juga pembuktian bahwa mereka bisa mengalahkan salah satu tim top Eropa.


Map Veto: Kejutan dari FURIA

Salah satu faktor kunci kemenangan FURIA kali ini ada di pemilihan map. Kalau di BLAST London mereka memilih Mirage, kali ini FURIA justru berani mengambil Overpass sebagai pick utama. Sementara G2 tetap percaya diri dengan Inferno, map yang sudah jadi “rumah” bagi mereka.

Kaike “KSCERATO” Cerato bahkan mengakui bahwa sebelumnya mereka kurang percaya diri dengan Overpass. Tapi setelah latihan dan persiapan ekstra, FURIA akhirnya berani mencoba. Hasilnya, keputusan ini terbukti tepat.

“Mereka (G2) sangat kuat di Inferno, nggak peduli lawannya siapa. Tapi kali ini kami ingin coba sesuatu yang berbeda. Dan syukurlah, malbsMd tampil gila di Overpass,” ujar KSCERATO.


Map 1: Overpass – MalbsMd On Fire

Overpass jadi panggung bagi pemain baru FURIA, Mario “malbsMd” Samayoa, yang tampil luar biasa. Entry kill, multi-frag, hingga clutch 1v2 jadi tontonan rutin sepanjang map.

G2 yang biasanya dominan di awal ronde tampak kesulitan menghadapi agresi FURIA. Kombinasi utility usage dan positioning agresif bikin huNter-, NiKo, dan m0NESY beberapa kali terjebak di choke point.

FURIA menutup babak pertama dengan skor 8-4 sebagai T side—angka yang sangat solid di Overpass. Lanjut ke CT side, mereka makin nyaman. MalbsMd dan arT bergantian mencetak highlight play, dan akhirnya map ditutup dengan skor 13-8 untuk FURIA.


Map 2: Inferno – Benteng yang Tertembus

G2 mungkin percaya diri banget dengan Inferno, tapi kali ini ceritanya nggak sama. Dari pistol round saja, FURIA sudah menunjukkan niat mereka untuk main cepat dan penuh tekanan.

MalbsMd lagi-lagi jadi kunci. Dia mencatat rating tertinggi di map ini dengan serangkaian entry kill yang membuka bombsite. KSCERATO juga tampil konsisten, menjaga sisi B dengan penuh disiplin.

G2 sempat bangkit sebentar lewat NiKo yang mencetak triple kill di ronde ke-9, tapi momentum itu nggak bertahan lama. FURIA segera merebut kembali kendali dengan eksekusi set piece rapi, memanfaatkan setiap smoke dan molotov untuk menguasai map control.

Akhirnya, FURIA menutup Inferno dengan skor 13-10, memastikan kemenangan 2-0 yang tak banyak orang prediksi sebelumnya.


Statistik Menarik

  • MalbsMd jadi MVP series dengan rating 1.35 dan total 46 kill dalam dua map.

  • KSCERATO mencatat utility damage tertinggi, membuktikan perannya bukan cuma fragging tapi juga kontrol map.

  • NiKo masih jadi top fragger G2 dengan 38 kill, tapi performanya kurang konsisten di babak krusial.

  • M0NESY yang biasanya jadi faktor X untuk G2, kali ini lebih sering terjebak oleh agresi FURIA.

  • Baca juga tentang :

Analisis Taktis

FURIA

  • Agresi Terkontrol: arT tetap jadi IGL yang suka gaya agresif, tapi kali ini lebih disiplin. Mereka tahu kapan harus push dan kapan harus mundur.

  • Pemanfaatan MalbsMd: entry power dari pemain asal Guatemala ini jadi pembeda besar. Dia selalu dikasih ruang buat ambil duel pertama, dan sering menang.

  • Adaptasi Veto: memilih Overpass terbukti jadi langkah cerdas. G2 kurang siap menghadapi gaya baru FURIA di map ini.

G2

  • Kurang Fleksibel: masih terlalu mengandalkan Inferno. Meski kuat, lawan bisa membaca pola mereka.

  • Individual Play Terbatas: huNter- dan NiKo dapat momen, tapi nggak cukup untuk menutup celah di defense.

  • Awper Terkunci: M0NESY jarang dapat pick awal karena FURIA rajin ganggu angle sniper dengan smoke.


Konteks Rivalitas

Kalau dilihat ke belakang, rivalitas FURIA vs G2 makin menarik. Di BLAST Open London, G2 menang mudah dan menunjukkan kelas mereka sebagai tim tier-1 mapan. Tapi di FISSURE Playground 2, FURIA membalas dengan gaya meyakinkan.

Ini membuktikan betapa cepat dinamika di scene CS2 bisa berubah. Satu tim bisa dominan minggu lalu, tapi minggu berikutnya sudah kalah telak.


Dampak Hasil bagi Kedua Tim

  • FURIA: kemenangan ini bikin mereka mencatat rekor 2-0 di FISSURE Playground 2. Tinggal satu kemenangan lagi, mereka bisa mengunci tiket playoff. Hasil ini juga meningkatkan moral tim setelah kekalahan pahit di London.

  • G2: kekalahan ini jadi wake-up call. Mereka harus lebih fleksibel dalam veto map dan jangan terlalu bergantung pada Inferno. Konsistensi di level internasional masih jadi PR besar.


Sorotan Komunitas & Media

Fans FURIA di Brasil merayakan kemenangan ini sebagai pembuktian bahwa tim mereka masih bisa bersaing di level tertinggi. Banyak komentar di forum Reddit dan Twitter yang memuji malbsMd sebagai “puzzle terakhir” yang bikin FURIA makin berbahaya.

Sementara itu, fans G2 merasa frustrasi karena tim idola mereka terlihat stagnan. Beberapa menyalahkan strategi yang terlalu predictable, sementara yang lain berharap NiKo bisa lebih konsisten mengangkat tim.


Pertemuan FURIA vs G2 kali ini jadi bukti bahwa balas dendam manis bisa terwujud dengan persiapan matang, strategi berbeda, dan eksekusi sempurna. FURIA yang sempat dipermalukan di London kini bisa tersenyum lebar setelah mengamankan kemenangan 2-0 di FISSURE Playground 2.

Untuk G2, ini saatnya evaluasi. Kompetisi CS2 semakin ketat, dan hanya tim yang adaptif yang bisa bertahan di puncak.